Minggu, 28 Februari 2016

Balikpapan Bershalawat Memperingati HUT Kota Yang Ke - 119 Bersama KH. Syekh Mas'ud Husain Al-Hasani

Balikpapan Bershalawat Bersama Al Habib KH. Syekh Mas’ud Husain Al-Hasani

Balikpapan Bershalawat Memperingati HUT Kota Yang Ke - 119 Bersama KH. Syekh Mas'ud Husain Al-Hasani

     Ribuan warga membanjiri Lapangan Merdeka dalam acara Balikpapan Bersholawat pada (27/2). Kegiatan yang dihadiri oleh Walikota dan Wakil Gubernur ini merupakan agenda memperingati HUT kota ke 119 dengan mendatangkan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf (Solo) dan Habib Taufiq bin Abdul Qodir Assegaf (Pasuruan). Hal ini bertujuan untuk mendekatkan diri dan mewujudkan rasa syukur atas rahmat serta karunia yang diberikan oleh Allah SWT.

     Dalam kesempatan tersebut KH.Syekh Mas’ud Husain Al-Hasani ulama kharismatik Kalimantan ini ikut bershalawat diatas panggung bersama para habaib. Guru Mas’ud akrab dirinya disapa juga seorang Habaib yang tinggal Balikpapan, selama ini aktif membina ribuan muridnya untuk menjadi insan kamil nan bertaqwa.
“Shawalat ini sangat penting bagi kita umat Islam,” kata Guru Mas’ud saat dihubungi di tempat acara.
Menurut dirinya salah satu bentuk dari kecintaan seorang muslim kepada Baginda Rasulullah Muhammad SAW adalah membaca shalawat untuknya. Hal ini dipertegas dalam Alquran surah al-Ahzab [33] ayat 56.
"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya."

     Bershalawat lanjut Guru Mas’ud artinya, jika datang dari Allah berarti pemberian rahmat, dari malaikat berarti memintakan ampunan, dan jika dari orang-orang mukmin berarti berdoa supaya diberi rahmat.
Guru Mas’ud pun menyampaikan bahwa membaca shalawat, selain sebagai perintah secara langsung dari Allah SWT—yang Dia dan para malaikat mencontohkannya—juga memiliki banyak keutamaan yang akan didapat oleh orang-orang yang mengamalkannya. Diantaranya :

    Pertama, dikabulkan doanya. Rasulullah SAW bersabda, "Apabila salah seorang di antara kamu membaca shalawat, hendaklah dimulai dengan mengagungkan Allah Azza wa Jalla dan memuji-Nya. Setelah itu, bacalah shalawat kepada Nabi. Dan setelah itu, barulah berdoa dengan doa yang dikehendaki." (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi).

    Kedua, dijanjikan pahala berlipat. Rasuullah SAW bersabda, "Barang siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali." (HR Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i).

    Ketiga, diangkat derajatnya. Pada suatu pagi Rasulullah tampak bahagia seperti terlihat dari kecerahan wajahnya. Para sahabat bertanya, "Ya Rasulullah, pagi ini Engkau tampak bahagia seperti terlihat dari kecerahan wajahmu." Beliau bersabda, "Memang benar. Semalam aku ditemui oleh seorang utusan Tuhanku Yang Maha Agung. Dia berkata, 'Barang siapa di antara umatmu yang bershalawat kepadamu sekali, maka Allah menuliskan baginya sepuluh kebaikan, menghapuskan dari dirinya sepuluh keburukan, meninggikannya sebanyak sepuluh derajat, dan mengembalikan kepadanya sepuluh derajat pula'." (HR Ahmad).

    Keempat, dikumpulkan di surga bersama Nabi. Rasulullah SAW bersabda, "Manusia yang paling berhak bersamaku pada hari kiamat ialah yang paling banyak membaca shalawat kepadaku." (HR Tirmidzi).

    Kelima, mendapatkan syafaat Nabi. Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya orang yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali. Lalu, mintalah kepada Allah wasilah untukku karena wasilah adalah sebuat tempat di surga yang tidak akan dikaruniakan, melainkan kepada salah satu hamba Allah. Dan, aku berharap bahwa akulah hamba tersebut. Barang siapa memohon untukku wasilah, maka ia akan meraih syafaat." (HR Muslim).
    
    Dalam konteks kota Balikpapan ini lanjut Guru Mas’ud sangat tepat diadakan kegiatan bersholawat, bisa jadi krisis air akibat kemarau panjang yang terjadi di Balikpapan karena banyaknya dosa yang diperbuat oleh masyarakat Balikpapan, baik oleh pemimpinnya maupun khalayaknya sehingga Allah SWT menunrunkan teguran kepada kita atas dosa yang telah diperbuat.
  
   “Dengan ribuan masyarakat yang hadir untuk bershalawat, semoga Allah SWT memaafkan dosa dan menurunkan rahmat kepada kota Balikpapan, dan Semoga Allah meringankan lisan kita untuk selalu membaca shalawat kepada Rasulullah Muhammad SAW dan meraih keutamaannya,” imbuh Guru Mas’ud yang juga Ketua Umum DPP Perak.

*)Diambil dari berbagai sumber

Selasa, 16 Februari 2016

Tangkal Terorisme, ISIS dan Gafatar

GIAT SAMBANG: Babinkamtibmas Lamaru, Aiptu Ketut bersilaturahmi ke kediaman tokoh agama KH. Syekh Mas’ud.

BALIKPAPAN – Polisi terus menyibukkan diri dengan giat sambaing, mengantisipasi menyebarnya paham radikalisme. Seperti yang dilakukan anggota Polsek Balikpapan Timur sekaligus Bhabinkamtibmas Lamaru Aiptu Ketut melakukan silaturahmi ke kediaman tokoh warga, agama juga ketua DPP Perak KH Syekh Mas’ud Husain Al Hasani di RT 16 Lamaru.
“Yang mana dalam pertemuan tersebut kami membahas berbagai bahaya paham radikalisme, Gafatar, ISIS, terduga teroris yang bisa memecah belah bangsa dan tanah air,” terang Ketut.
KH Syekh Ma’ud di hadapan Ketut berjanji akan membantu TNI-Polri melakukan berbagai antisipasi dan pencegahan. “Karena umat muslim sangat mengutuk tindakan-tindakan yang melawan hukum, membunuh bangsa sendiri atas aksi-aksi keji yang selama ini dilakukan terduga teroris maupun ISIS,” jelasnya.
Menurutnya bukan demikian yang dimaksud jihad sebenarnya, apa yang dilakukan terduga teroris maupun ISIS adalah perjuangan yang salah kaprah dan sangat dimurkai Allah SWT, dengan melakukan aksi bom bunuh diri justru menciderai banyak umat.
“Untuk mengantisipasi masuknya kembali paham-paham yang salah maka saya siap mendidik para generasi muda melalui agama agar tidak salah jalan,” tutur KH Syekh Mas’ud. (aji/war)

Sumber: balikpapan.prokal.co - Selasa, 16 Februari 2016

G A L L E R Y

G A L L E R Y
Deklarasi Calon Bupati Kutai Timur Untuk Periode 2015-2020

Kunjungan Dari Calon Wakil Walikota Balikpapan Periode 2015 - 2020

Gubernur Kaltim

Halal Bihalal

Singapore

Isran Noor Bersama Guru Mas'ud Di Dalam Jet Pribadi

Kunjungan Dari Ulama Negara Pakistan

Grand Opening RS Balikpapan Baru

Artis Jakarta

Pangeran Arab Memasang Sorban Untuk Abah Guru Mas'ud Di Dalam Ka'bah, Mekkah

Translate This Page