tribunkaltim/syaiful syafar
Damuri SH dan KH Syekh Mas'ud Husain Al-Hasani atau yang akrab
disapa Guru Mas'ud
BALIKPAPAN, tribunkaltim.co.id -
Tim sukses pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla, melakukan
silaturahmi dengan tokoh ulama Balikpapan KH Syekh Mas'ud Husain Al-Hasani atau
yang akrab disapa Guru Mas'ud, belum lama ini.
Kedatangan timses yang dipimpin Damuri SH (Pengurus DPD PDI Perjuangan Kalimatan Timur) itu, disambut hangat oleh ulama kharismatik Kalimantan di kediamannya. Silaturahmi ini dilakukan untuk memuluskan dukungan kepada Jokowi-JK, sekaligus meminta doa untuk kesuksesan pasangan tersebut.
Berbagai nasehat dan masukan disampaikan oleh Guru Mas'ud, supaya pelaksanaan Pilpres kali ini berjalan dengan lancar dn sukses.
"Kami mendoakan semoga pak Jokowi- JK bisa menjadi pemimpin Indonesia yang amanah. Sebab orang seperti Jokowi inilah yang diharapkan bisa memajukan bangsa," kata Guru Mas'ud.
Dirinya menyampaikan bahwa sebagai pemimpin harus bisa sabar dan tawadhu. Sebab kepemimpinan itu mengayomi seluruh masyarakat sehingga dibutuhkan hati yang lapang dan sabar dalam menjalankan amanah yang diberikan oleh masyarakat. Pemimpin juga harus siap menghadapi setiap cobaan dengan penuh kesabaran dan memaafkan yang telah bersalah.
Sementara, Damuri mengatakan, dukungan dan doa dari para ulama sangat menentukan kesuksesan pasangan capres-cawapres. Silaturahmi seperti ini juga harus terus berlanjut pasca Pilpres 2014.
Kedatangan timses yang dipimpin Damuri SH (Pengurus DPD PDI Perjuangan Kalimatan Timur) itu, disambut hangat oleh ulama kharismatik Kalimantan di kediamannya. Silaturahmi ini dilakukan untuk memuluskan dukungan kepada Jokowi-JK, sekaligus meminta doa untuk kesuksesan pasangan tersebut.
Berbagai nasehat dan masukan disampaikan oleh Guru Mas'ud, supaya pelaksanaan Pilpres kali ini berjalan dengan lancar dn sukses.
"Kami mendoakan semoga pak Jokowi- JK bisa menjadi pemimpin Indonesia yang amanah. Sebab orang seperti Jokowi inilah yang diharapkan bisa memajukan bangsa," kata Guru Mas'ud.
Dirinya menyampaikan bahwa sebagai pemimpin harus bisa sabar dan tawadhu. Sebab kepemimpinan itu mengayomi seluruh masyarakat sehingga dibutuhkan hati yang lapang dan sabar dalam menjalankan amanah yang diberikan oleh masyarakat. Pemimpin juga harus siap menghadapi setiap cobaan dengan penuh kesabaran dan memaafkan yang telah bersalah.
Sementara, Damuri mengatakan, dukungan dan doa dari para ulama sangat menentukan kesuksesan pasangan capres-cawapres. Silaturahmi seperti ini juga harus terus berlanjut pasca Pilpres 2014.
Penulis: Syaiful Syafar
Editor: Adhinata Kusuma
Sumber: Tribun Kaltim